Tuesday, 28 February 2017

Cara Mengatasi Tinta Hitam Printer Canon IP 2770 Tidak Mau Keluar Walau Sudah Diisi, Dilakukan Pembersihan, dan Pemeriksaan Mulut Semprot Berulang Kali

Cara Mengatasi Tinta Hitam Printer Canon IP 2770 Tidak Mau Keluar Walau Sudah Diisi, Dilakukan Pembersihan, dan Pemeriksaan Mulut Semprot Berulang Kali



Printer adalah salah satu kebutuhan yang sang sangat penting bagi setiap kalangan masyarakat dengan berbagai profesi baik mahasiswa,karyawan kantor,guru,hingga siswa sekolahan. Keberadaan printer menjadi sebuah syarat mutlak penunjang pembelajaran dan pemenuhan aktivitas pekerjaan.
Bagi siswa, biasaya printer digunakan untuk mencetak makalah, buku-buku online, maupun mater-materi pembelajaran yang tersedia di internet.
Bagi karyawan atau pekerja kantor, printer berfungsi untuk mencetak dokumen-dokumen penting, mencetak laporan hasil program, ataupun mencetak bahan presentasi.
Sedangkan bagi seorang guru, printer memiliki fungsi yang tak tergantikan, misalnya untuk mencetak handout siswa, mencetak daftar nilai akhir, atau sekedar mencetak bahan pembelajaran yang didapat melalui internet.
Sangkin banyaknya fungsi turunan dari sebuah printer, terkadang pengguna lupa untuk melakukan perawatan dan pembersihan printer sehingga seringkali tidak memperhatikan kondisi catridge, jumlah halaman maksimal pencetakan, hingga debu-debu yang melapisi kerangka printer. Ketika pengguna rajin untuk memeriksa dan menservice keadaan printernya, maka printer tersebut bisa memiliki daya tahan yang lebih lama atau dengan kata lain menjadi lebih awet.
Namun bagaimana jika printer tersebut terlanjur mengalami masalah? Ada banyak sekali masalah yang muncul akibat buruknya perwatan yang diperoleh printer. Untuk kasus ini para teknisi printerlah yang paling tahu treatment apa yang bisa di aplikasikan untuk membuat keadaan printer menjadi kembali normal.
Dalam artikel ini saya akan membahas satu masalah printer yang saya temui. Printer saya adalah printer Canon IP 2770. Beberapa minggu belakangan ini printer tersebut mengalami masalah yakni sering muncul dalam kotak dialog “catridge tidak ditemukan atau tidak terdeteksi”. Awalnya saya merasa mungkin saya memposisikan catridge kurang tepat, kemudian saya membuka katup printer dan memasang ulang hingga beberapa kali dan benar saja masalah tersebut terselesaikan.
Dua hari yang lalu masalah ini kembali terjadi tepatnya ketika saya akan mencetak beberapa lembar kerja siswa. Setelah mengisi tinta pada catridge, laptop saya memunculkan kotak dialog yang berisikan bahwasanya priter tidak mendeteksi adanya catridge. Saya pun mengulangi setiap step yang saya lakukan yakni dengan memasang ulang catridge hingga catridge dikenali oleh printer.
Namun sudah berulang kali saya coba tapi tetap printer tak mendeteksi catridge tersebut, sya bingung dan menanyakan ke beberapa rekan kerja. Mereka mengatakan untu mengganti catridge karena mungkin saja catridge sudah rusak.
Ah saya tidak langsung menggantinya karena saya masih penasaran dengan perihal catridge tersebut. Bagaimana tidak catridge sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan pada umumnya seperti munculnya garis-garis pada pencetakan.
Kemudian saya tak menyerah, saya kembali lagi memasang ulang berkali kali catridge hingga printer akhirnya printer bisa mendeteksi catridge. Butuh kesabaran yang tinggi.
Namun masalah baru muncul kembali yakni printer tidak bisa mencetak dokumen berwarna hitam. Atau dengan kata lain tinta hitam tidak mau keluar.
Saya pun mencoba mengecek isi tinta kembali untuk memastikan bahwa catridge dalam mode terisi, dan benar saja ada tinta dalam catridge. Lalu apa masalahnya? Mengapa printer saya tidak bisa mencetak dokumen dengan warna hitam?
Alhasil, berkat hasil otak atik sendiri, akhirnya printer saya pun bisa mencetak dengan normal. 

Langsung saja saya berikan caranya.

1.             Hidupkan printer.
2.             Pastikan kabel printer tersambung dengan laptop.
3.             Siapkan satu dokumen apapun.
4.             Tekan tombol” CTRL P” secara bersamaan hingga muncul laman pengeprinan.
5.             Klik “printer properties”.
6.             Klik kotak “perawatan” di ujung bar.
7.             Lakukan “pembersihan tingkat dalam” di ikuti dengan “pembersihan  mulut semprot”.
8.             Setelah proses selesai, klik “setelan katrij tinta”.
9.             Dalam setelan katrij tinta, pilih setelan “berwarna” kemudian “Ok”.
10.         Print satu data.
11.         Kembali lagi klik “setelan katrij tinta”, pilih setelan “hitam” kemudian “Ok”.
12.         Print kembali satu data.
13.         Kembali lagi klik “setelan katrij tinta” dan pilih “hitam dan berwarna” kemudian “Ok”.
14.         Kemudian print kembali satu data.
15.         Selesai.

Semoga cara tersebut berhasil, saya telah mencoba nya dirumah dan alhamdulillah masalah tersebut sudah terselesaikan.

No comments:

Post a Comment